Selasa, 01 Maret 2011

Handphone sudah menjadi alat vital pada masa sekarang ini. hampir setiap orang telah memiliki perangkat telekomunikasi ini baik dari kalangan tua hingga kalangan anak TK pun sudah mampu mengoprasikan perangkat ini walaupun rata-rata hanya dibuat untuk bermain game saja. dengan harga yang relatif lebih murah dan lebih ringkas dari pendahulunya yang mahal dan bentuknya kurang efisien tempat. tetapi bagaimana bila suatu saat handphone anda bermasalah?apa yang akan anda lakukan?ke service center kah??atau mencari service an terdekat saja??atau di LEMBIRU(LEMpar Beli baRU)???padahal kerusakannya mungkin saja hanya batrainya yang rusak/drop atau hanya kotor dibagian dalam handphone yang mengakibatkan sistem tidak bekerja dengan baik...Inilah langkah-Langkah awal dari yang harus anda Ikuti satu persatu :

HANDPHONE posisi MATOT(MAti TOTal)!!XD

BAGIAN HANDPHONE:
1) lepaskan batrai dari handphone anda

2) gunakan multimeter analog saja untuk pengecekan ini.

3) arahkan selektor multimeter ke posisi Ohm 1x (tanpa dikalibrasipun tidak apa-apa)

4) colokkan probe merah(+) ke konektor positif batrai di hendphone dan probe hitam(-) ke konektor negatif batrai di handphone handphone.amati yang terjadi pada jarum penunjukkan pada multimeter apakah bergerak atau diam. jika bergerak maka tidak ada masalah dengan jalur supply tegangan dan lanjut ke langkah berikutnya. tetapi jika jarum penunjukkan diam maka dapat dipastikan jalur supply batrai ada yang putus.untuk solusi jalur supply tegangan putus akan dibahas pada postingan "yang akan datang"..hehehe

5)kemudian balik posisi probe multimeter yang probe merah(+) ke konektor negatif batrai pada handphone dan probe hitam(-) ke konektor positif pada handphone. amati pergerakan jarum penunjuk multimeter apakah bergerak atau diam. jika diam atau terjadi pergerakan sedikit sekali kemudian kembali ke posisi semula maka dapat dipastikan handphone pada kondisi baik atau TIDAK TERJADI SHORT/KORSLET. tetapi apabila jarum penunjukkan bergerak sedikit dan tidak kembali ke posisi diam semula maka dapat dipastikan handphone mengalamai SHORT/KORSLET Halus(istilah kerennya "BOCOR ALUS")...ehehehehe...Tetapi apabila jarum penunjukkan menunjukkan skala penuh maka dapat dipastikan handphone mengalami FULL SHORT/KORSLET.

6) Apabila TIDAK TERJADI korslet, cek pada jalur BSI batrai..dengan cara mencolokkan probe merah multimeter ke konektor positif batra pada HP dan probe hitam pada BSI(biasanya posisinya berada di tengah-tengah antara konektor positif dan konektor negatif batrai pada handphone.
apabila terjadi pergerakan pada jarum penunjukkan maka kemungkinan terjadi korslet antara jalur BSI dan tegangan batrai yang pada kondisi baiknya seharusnya jarum penunjukkan tidak menunjukkan pergerakan.
   inilah yang terkadang membuat HP kita boros batrai atau terjadi blank putih atau matot karena software Error akibat kerusakan BSI ini. tetapi pada kasus-kasus HP yang lain kadang short BSI ini tidak berpengaruh pada proses sistem pada ponsel tetapi hanya pada masalah energi  batrai yang cepat habis akibat dari short ini.:)..tetapi apabila ponsel tidak terjadi short pada batrai dan short pada BSI maka dapat dipastikan handphone mengalami SOFTWARE ERROR saja...SOLUSI nya cukup di flash/re-Software saja.
7) Apabila Terjadi KONSLET (BAIK FULL atau hanya HALUS saja) maka langkah mudah dan coba-coba pertama yang kita lakuakan adalah membongkar keseluruhan bagian ponsel anda. caranya sebagai contoh nokia 6600 dapat anda temukan di sini. setelah anda bongkarseluruh bagian ponsel anda maka langkah selanjutnya adalah membersihkan board ponsel(bukan LCD atau bagian-bagian yang lain hanya boardnya saja) dengan sikat gigi bekas menggunakan cairan IPA(Iso Propil Alkohol) atau gampangannya TINER-A gitu lah.hehe...gosoknya pelan-pelan saja jangan terlalu terbawa nafsu..ehehehe...kemudian setelah selesai menggosok semua bagian board ponsel kemudian di blower atau reHot sampai kering dan tidak ada bekas air sama sekali(PASTIKAN!!) jika ragu2 tunggu atau panaskan ke sinar matahari sekitar maksimal 30 menit saja sampai cairan tiner benar2 telah menguap. kemudian pasang kembali bagian-perbagian pada ponsel anda dengan Tepat. kemudian ULANGI LANGKAH 3-6..apabila sudah tidak ada konslet lagi berarti bagian Board ponsel anda memang sudah kotor dan berdebu di dalamnya dan Selamat anda telah sukses memperbaiki sendiri!!

Akan  tetapi apabila masih terjadi konslet maka langkah selanjutnya kita harus mencari skema atau rangkaian handphone sesuai yang kita tangani atau servis saat ini.contohnya skema nokia 6600. dari skema tersebut kita harus mencari jalur yang berhubungan dengan tegangan batrai itu apa saja dan berhubungan dengan IC mana saja.hal ini butuh keahlian dan pengalaman yang cukup lama karena pada level ini membutuhkan waktu dan pemikiran yang lama karena harus bekerja dengan ekstra hati-hati agar tidak terjadi kesalahan pada saat pengecekan. pada level ini kita harus kerja teliti dan telaten karena kita akan melakukan pengangkatan pada tiap bagian komponen pada Board Ponsel. inilah yang akan menyita waktu, pikiran, dan tenaga. langkah2 trial and errornya sih ada, kita bisa lihat langsung dari board ponsel mana saja bagian yang di rasa ada yang ganjil dan terlihat rusak pada jalur tegangan batrai. ganti pada bagian tersebut dengan yang baru. tetapi jika semua komponennya terlihat sehat walafiat maka coba colokkan konektor batrai pada handphone pada power supply dengan tegangan pass 3,7 V...anda bisa liat tutorial lengkapnya di sini. setelah anda hubungkan powersupply dengan konektor batrai sekarang anda coba rasakan dengan jari anda komponen mana yang terasa hangat atau malah panas setelah dialiri tegangan DC. coba ganti komponen tersebut dengan yang baru.(biasanya IC).^_^

Jika tetap saja tidak ditemukan komponen yang hangat atau panas maka anda kembali ke cara pertama dengan meng-urut jalur dari batrai ke komponen-komponen yang dialirinya dan melepasnya satu persatu kemudian ulangi langkah ke 3-6 sampai benar-benar tidak ada konslet yang terjadi. jika sudah ketemu maka ganti komponen tersebut dengan yang baru. solder dengan rapi dan bersih agar tidak terjadi konslet kembali...setelah tidak ada konslet dan ponsel tetap mati maka langkah terakhir anda harus mengecek softwarenya...

BAGIAN BATERAI :
1)cek baterai anda apakah masih layak untuk dipakai.

2)set selektor pada posisi DCV(DC Voltage) pada skala diatas 4 volt(biasanya 10 atau 12 V)

3)colokkan probe merah multimeter dengan kutub positif baterai dan probe hitam dengan kutub negatif baterai.(jangan sampai terbalik)
Setelah terhubung dengan benar amati jarum penunjukkan..apakah penunjukka tepat di 3,7-4 Volt???jika Iya maka baterai dalam kondisi baik. tetapi jika kurang dari itu maka baterai pada kondisi drop.

4) Apabila pada kondisi baterai drop maka untuk menghidupkan baterai kembali agar bisa beroprasi dapat menggunakan charger universal seperti pada gambar ini.
tunggu beberapa saat sekitar 1-2 jam. cek kembali tegangan batrai anda apakah sudah 3,7 - 4 V???jika iya Selamat Anda sukses Menyelamatkan baterai anda dari sindrome DROP yang dapat mengakibatkan LEMBIRU(LEMpar Beli baRU)..hohohihe...

Semoga Bermanfaat...:)

sumber : 
abisabrina.wordpress.com
jaehapni.wordpress.com

12 komentar:

  1. Nice....makasih ya gan...(mas bro neh,hehehe)

    BalasHapus
  2. Om ane mau bkin pengganti batre melalui lngsung colok listrik..
    Ane punya kabel data yg isi nya min n plus doank stlh ane colokin trs bs idup tp ada peringatan tegangan batrei tinggi.. Soal nya kan ada 1 jalur yg nganggur yg tengah BSI naah itu nyambung nya hrus kmn ya om.. Mksh om

    BalasHapus
  3. bos mau numpang nanyak s x an ilmu nya
    klw vbat itu jalur + apa - bos...
    klw vbus jalur apa bos

    BalasHapus
  4. Kalau unlock hp luar negeri agar bias dipakai di Indonesia bias coba di www.unlockhp.com

    BalasHapus
  5. Bagus sih tpi alangkah baiknya klo bicara langsung lewat WA atau fb. Biar makin jelas

    BalasHapus
  6. Gnd / ground itu -
    Kalo vbat berarti +

    Soalnya cuma ada 2 itu

    BalasHapus